Tsunami Aceh tahun 2004 |
"Jawa dan Sumatera mungkin menghadapi lebih banyak bencana alam dari tempat manapun di dunia. Kekeringan, banjir, gempa bumi, longsor, gunung meletus, dan tsunami silih berganti datang. Menurut Pusat Penelitian Bencana Columbia Unoversity, Jawa dan Sumatera memiliki risiko tertinggi.
Bencana yang paling terkenal adalah gempa dan tsunami 2004 yang menewaskan setidaknya 227.898 orang -- yang terjebak gelombang raksasa yang menyusul gempa dahsyat 9,1 skala Richter. Dampaknya hingga ke sejumlah negara. Namun, korban terbanyak jatuh di Indonesia yakni lebih dari 130 ribu orang.
Belum lagi bencana kecil yang terus datang dan menciptakan penderitaan. Antara tahun 1907 dan 2004 -- sebelum tsunami terjadi -- bencana kekeringan telah membunuh 9.329 orang Indonesia. Letusan gunung berapi menewaskan 17.945 orang pada periode waktu yang sama, dan gempa bumi menewaskan 21.856 jiwa. Baru-baru ini, akir 2010, Gunung Merapi yang biasanya hanya mengeluarkan awan panas 'wedhus gembel', meletus dahsyat. Ratusan jiwa meninggal."
Belum lagi bencana kecil yang terus datang dan menciptakan penderitaan. Antara tahun 1907 dan 2004 -- sebelum tsunami terjadi -- bencana kekeringan telah membunuh 9.329 orang Indonesia. Letusan gunung berapi menewaskan 17.945 orang pada periode waktu yang sama, dan gempa bumi menewaskan 21.856 jiwa. Baru-baru ini, akir 2010, Gunung Merapi yang biasanya hanya mengeluarkan awan panas 'wedhus gembel', meletus dahsyat. Ratusan jiwa meninggal."
Kutipan artikel di atas membuktikan bahwa sebagai manusia kita hanya bisa menunggu dan menyaksikan apa yang akan terjadi selanjutnya. Maka dari itu, mulai dari sekarang kita harus lebih mendekatkan diri kepada sang pencipta. Melakukan perintahnya dan mrnjauhi larangannya. jika kita sudah melakukan itu semua, insyaAllah kita akan diselamatkan dari segala macam bahaya.
Semoga artikel ini bermanfaat...
Wassalamualaikum wr wb